Berita
Peristiwa Gaza; Kemenangan Pasti Haq Atas Batil
Rahbar atau Pemimpin Besar Revolusi Islam Ayatollah Al-Udzma Sayid Ali Khamenei hari ini dalam pertemuan dengan ribuan warga kota suci Qom pada hari peringatan peristiwa kebangkitan warga kota suci Qom, menyebut pembantaian massal anak-anak, perempuan dan warga Gaza yang tertindas oleh rezim zionis Israel sebagai tragedi yang jarang ditemukanan padanannya. Beliau mengatakan, target utama dan final yang diincar oleh Israel dan Amerika Serikat di balik aksi pembantaian sadis ini adalah pemberangusan gerakan perlawanan dan penguasaan atas kawasan Timur Tengah yang sangat vital dan penting ini. Akan tetapi dengan kemurahan Allah dan berkat adanya tekad kuat dan perlawanan gagah berani yang dilakukan para pejuang Palestina serta kesadaran umum bangsa-bangsa dunia, rangkaian peristiwa ini pasti akan berakhir dengan kemenangan haq atas batil.
Rakyat Irak Tidak akan Aman Selama Amerika Masih Bercokol di Irak
Rahbar atau Pemimpin Besar Revolusi Islam Iran Ayatullah Al-Udzma Sayyid Ali Khamenei pagi hari ini (4/01) saat menerima Perdana Menteri Nouri Al-Maliki mengatakan, “Semakin luasnya hubungan pemerintah Irak dengan seluruh etnis dan agama di negeri ini, percaya terhadap rakyat dan perluasan dan pengukuhan hubungan dengan negara-negara tetangga merupakan faktor hakiki kekuatan dan ketetapan Irak. Pemerintah Irak harus menyandarkan dirinya pada faktor-faktor ini agar dapat menyukseskan tujuan-tujuannya. Pemerintah Irak punya modal besar seperti keimanan, keberanian dan kemuliaan rakyat Irak.”
Pertemuan dengan Para Pengurus Haji
Rahbar atau Pemimpin Besar Revolusi Islam Iran Ayatullah Al-Udzma Sayyid Ali Khamenei sore hari ini (Sabtu, 3/01) menerima para pengurus haji tahun ini. Dalam pertemuan itu beliau berkata, “Penyusunan program dan langkah-langkah yang telah diambil telah dilakukan sedemikian rupa sehingga haji tahun ini dilakukan lebih baik dari tahun-tahun sebelumnya.”
Ayatullah Sayyid Ali Khamenei: Peristiwa Agung Ghadir Khum Penjelas Tolok Ukur yang Dibutuhkan Demi Mengatur Umat Islam dan Umat Manusia
Dalam pertemuan itu Ayatullah Sayyid Ali Khamenei mengucapkan selamat Hari Idul Ghadir kepada rakyat Iran yang mukmin dan seluruh umat Islam sedunia. Beliau mengatakan, “Memahami pesan Ghadir membuat umat Islam bergerak di jalan yang benar.” Menurut Rahbar, “Masalah sangat penting yang disampaikan Rasulullah saw, itu pun di akhir usia penuh berkahnya membuktikan betapa pentingnya masalah suksesi kepemimpinan setelah beliau. Pernyataan beliau bahwa Imam Ali bin Abi Thalib sebagai penggantinya menunjukkan urgensi masalah pemerintahan dan tidak terpisahkannya politik dan agama dalam Islam. Ini satu pelajaran besar yang sangat dibutuhkan oleh seluruh umat Islam masa kini.”
Pidato Rahbar dalam Pertemuan Dengan Ribuan Orang dari Berbagai Lapisan Masyarakat Hari Ghadir Khum
Pertama-tama saya mengucapkan selamat Hari Raya Ghadir Khum kepada Anda semua yang hadir di sini, dan kepada seluruh bangsa kita yang mukmin, serta kepada dunia Islam. Ghadir Khum merupakan elemen utama identitas Syiah atau para pengikut para Imam Maksum as dan berkat Hari Raya ini, yang dengannya para pengikut Syiah merasakan jati dirinya dengan mengenang hari dan peristiwa besar itu selama beberapa abad. Dan kepada Anda sekalian saya ucapkan selamat datang, khususnya kepada saudara dan saudari yang datang dari daerah-daerah yang cukup jauh dari berbagai kota dan begitu pula kepada keluarga-keluarga syuhada yang terhormat.
Tujuan Utama Proses Gerakan Sains akan Menjadikan Iran Sebagai Rujukan Sains Dunia
Rahbar atau Pemimpin Besar Revolusi Islam Iran Ayatullah Al-Udzma Sayyid Ali Khamenei pagi hari ini (Ahad, 14/12) di tengah-tengah ribuan mahasiswa penuh semangat Universitas Sains dan Teknologi Tehran menjelaskan keistimewaan dan kinerja gerakan mahasiswa. Beliau menilai universitas sebagai tempat gelora dan puncak dua proses vital “sains dan riset” dan “idealisme dan penuntut idealisme”. Rahbar menekankan, “Bila rakyat dan para pejabat negara menjaga sejumlah indikasi utama identitas Islam negara ini, tidak ada satu musuh pun yang mampu merusak negara ini.”
Dalam pertemuan dengan Presiden Ekuador Rafael Correa dan rombongan
Pemimpin Besar Revolusi Islam atau Rahbar, Ayatollah Al-Udzma Sayid Ali Khamenei hari Ahad (7/12) dalam pertemuan dengan Presiden Ekuador Rafael Correa dan rombongan, menyebut resistensi dan keteguhan sebuah negara dan bangsa dalam memperjuangan hak dan kepentingannya sebagai kunci kemajuan. Beliau mengatakan, "Resistensi ini memerlukan kehadiran para pemimpin yang pemberani, dan kini kawasan Amerika Latin memiliki para pemimpin yang seperti ini."
Rahbar: Tentara Republik Islam Iran Siap Tunjukkan Kekuatan Saat Diperlukan
Pemimpin Besar Revolusi Islam atau Rahbar, Ayatollah Al-Udzma Sayid Ali Khamenei dalam pertemuan dengan para komandan dan perwira tinggi Angkatan Laut Tentara Republik Islam Iran hari Rabu ini (26/11) menyatakan bahwa Iran memiliki banyak pengalaman berharga yang mendorongnya untuk berkembang dan maju tanpa mengindahkan kemauan dan tuntutan kekuatan adi daya dan arogan dunia. Beliau mengatakan, "Berkat rasa percaya diri dan tawakkal kepada Allah, dan dengan mengerahkan hati, jiwa dan seluruh sarana yang ada, negara ini telah menjelma menjadi kekuatan di kawasan. Fakta ini bahkan diakui sendiri oleh musuh."
Presiden Lebanon dan Rombongan Bertemu Pemimpin Besar Revolusi Islam
Rahbar atau Pemimpin Besar Revolusi Islam Ayatollah Al-Udzma Sayid Ali Khamenei hari ini (25/11) menerima kunjungan Presiden Lebanon Michel Sleiman dan rombongan. Dalam pertemuan itu, beliau menekankan bahwa persatuan seluruh kelompok dan faksi politik dan agama adalah kunci satu-satunya untuk menyelamatkan Lebanon dan membawa negara itu menuju kemajuan. Rahbar mengatakan, "Menurut Republik Islam Iran semua potensi dan kemampuan yang dimiliki oleh seluruh kelompok dan faksi Lebanon hendaknya digunakan untuk menciptakan kekuatan dan persatuan nasional di negara itu dalam rangka menghadapi ancaman rezim zionis Israel."
Pertemuan Para Pengurus Haji dengan Pemimpin Besar Revolusi Islam
Rahbar atau Pemimpin Besar Revolusi Islam Ayatollah Al-Udzma Sayyid Ali Khamenei hari ini menerima para pengurus dan penanggung jawab pelaksanaan dan kebudayaan ibadah haji. Dalam pertemuan itu Rahbar menyebut ibadah haji sebagai kesempatan berharga bagi jemaah haji, umat Islam yang besar dan negara Republik Islam. Beliau mengatakan, "Haji adalah kesempatan untuk mengatasi masalah perpecahan di tengah umat Islam yang terjadi secara alamiah atau karena unsur luar. Haji juga kesempatan untuk menyatukan hati, niat, dan tekad Dunia Islam."
Pertemuan dengan Kelompok Pelajar dan Mahasiswa Menjelang Peringatan 13 Aban
Pertama-tama, saya ucapkan selamat datang kepada kalian semua; anak-anak muda tercinta; para mahasiswa, para pelajar, putra putri tercinta bangsa Iran. Begitu pula ucapan ini adalah suara hati dan senantiasa harapan baik saya untuk semua anak-anak tercinta kami di seluruh negeri.
Tugas Generasi Muda Merasa Bertanggung Jawab Akan Masa Depan Negara
Rahbar atau Pemimpin Besar Revolusi Islam Ayatollah Al-Udzma Sayid Ali Khamenei hari ini dalam pertemuan penuh keakraban dengan ribuan pelajar dan mahasiswa serta berbagai perhimpunan mahasiswa, menyebut rasa tanggung jawab akan masa depan negara sebagai tugas utama generasi muda. Seraya menjelaskan bahwa perselisihan yang ada antara Republik Islam Iran dan Amerika Serikat (AS) lebih dalam dari sekedar perbedaan pandangan dalam masalah politik, beliau mengatakan, "AS tidak akan pernah berhasil memalingkan bangsa Iran dari jalan yang telah dipilihnya untuk meraih kebebasan, harkat dan kemuliaannya. Bangsa Iran di masa depan pasti akan berhasil menundukkan puncak ketinggian ilmu, kekuatan, kesejahteraan dan kehormatan."
Rahbar: Untuk Menyelesaikan Problema Dunia Slogan Keadilan Harus Dikedepankan
Pemimpin Besar Revolusi Islam atau Rahbar, Ayatollah Al-Udzma Sayid Ali Khamenei hari ini (Selasa 14/10) dalam pertemuan dengan sejumlah tokoh politik dan keagamaan internasional menyebut dialog dan jalinan hubungan sebagai faktor yang penting dan berkesan ampuh dalam mengatasi ketidakjelasan dan mencapai kesepahaman. Beliau mengatakan, kenyataan pahit yang ada di dunia hari ini, semisal perang, kelaparan, dan pelanggaran hak asasi manusia berakar dari banyak faktor seperti ambisi kekuasaan dan kerakusan. Karena itu, setiap langkah dan upaya untuk menyelesaikan problema dunia harus mengangkat slogan keadilan dan perang melawan kezaliman sebagai prioritas.
Rahbar: Resistensi, Kunci Kelanggengan Revolusi Islam
Dalam pertemuan para imam Jum'at dari seluruh penjuru negeri, Senin (13/10) Rahbar atau Pemimpin Besar Revolusi Islam Ayatollah Al-Udzma Sayid Ali Khamenei menjelaskan resistensi bangsa Iran dalam memperjuangkan cita-citanya, seraya mengimbau untuk mempertahankan semangat dan jiwa resistensi ini yang beliau sebut sebagai kunci kelanggengan revolusi Islam. Rahbar mengatakan, "Dalam kondisi ketika ideologi Marxisme runtuh dan gema kehancuran ideologi Liberal Demokrasi Barat mulai terdengar, gerakan Islam justeru semakin maju dan berkembang. Revolusi Islam sebagai motor penggerak ideologi besar ini harus semakin menguatkan faktor-faktor kemajuan dan keteguhannya."
Pertemuan Pejabat Negara dengan Pemimpin Besar Revolusi Islam Dalam Acara Hari Raya Idul Fitri
Saya sampaikan ucapan selamat kepada segenap umat Islam yang besar, kepada seluruh kaum Muslimin dunia di setiap penjuru, dan kepada bangsa tercinta, mukmin dan mulia Iran, juga kepada kalian para hadirin terhormat dan tamu-tamu yang mulia atas hari raya besar Islam ini. Saya memohon kepada Allah SWT menjadikan Idul Fitri ini sebenar-benarnya hari raya untuk umat Islam, dan semakin mendekatkan umat Islam kepada masa depan yang cerah yang sesungguhnya sedang mereka nantikan dan janji Ilahi.
Rahbar: Masa Depan Yang Lebih Cerah Menanti Dunia Islam
Rahbar atau Pemimpin Besar Revolusi Islam Ayatollah Al-Udzma Khamenei hari ini dalam pertemuan dengan para pejabat tinggi negara Republik Islam Iran dan masyarakat umum mengatakan, masa depan umat Islam lebih cerah dan lebih menjanjikan dibanding masa lalu, dan kemajuan umat Muslim tidak bisa dipungkiri. Beliau menambahkan, kemajuan dan masa depan yang cerah ini - dengan bantuan Allah SWT - akan semakin besar, dan dunia Islam akan kembali merasakan kemuliaan dan kebesaran Islam.
Tugas Utama Generasi Muda, Kerja Keras Penuh Semangat Dengan Penalaran Yang Sehat
Beliau menyebut pemerintahan Islam di Iran yang sudah melewati masa 30 tahun sebagai sebuah tatanan kenegaraan yang masih muda dan memerlukan kerja keras yang lebih mendasar. Rahbar mengatakan, "Karena itulah semboyan dan target kita untuk dekade keempat revolusi adalah kemajuan dan keadilan. Dengan demikian, segala usaha dan program perencanaan harus diarahkan untuk mewujudkan target yang besar ini."
Rahbar: Para llmuan dan Cendekiawan Khazanah Negara Yang Berharga
Pemimpin Besar Revolusi Islam atau Rahbar, Ayatollah Al-Udzma Sayid Ali Khamenei dalam pertemuan dengan para dosen, cendekiawan dan para dosen menyebut kemajuan ilmu dan sains sebagai hal yang sangat penting dan menentukan bagi negara. Beliau mengatakan, "Kemajuan ilmu ini harus dilandasi pada produksi keilmuan di dalam negeri seiring dengan menguatnya rasa percaya diri, optimisme akan keberhasilan dan gerakan layaknya jihad."
