
Berita


Kemenangan Rakyat Gaza, Kemenangan atas Amerika
Pemimpin dan anggota Dewan Kepemimpinan Hamas pada pagi ini bertemu dengan Pemimpin Revolusi Islam, Ayatullah Khamenei. Di awal pertemuan, Muhammad Ismail Darwish, Ketua Dewan Kepemimpinan Hamas, mengucapkan selamat atas kemenangan besar perlawanan di Gaza dan menyampaikan kepada Pemimpin Revolusi Islam:
"Kami menganggap bertepatannya kemenangan perlawanan Gaza dengan peringatan kemenangan Revolusi Islam sebagai pertanda baik, dan kami berharap keselarasan ini menjadi awal bagi pembebasan al-Quds dan Masjid al-Aqsa."

Kunci Sukses: Tawakal dan Aksi Nyata
Pagi ini, dalam pertemuan dengan para akademisi, qari, hafiz terbaik yang berpartisipasi dalam MTQ Internasional ke-41, serta berbagai lapisan masyarakat, Pemimpin Revolusi Islam menyebut Alquran sebagai mukjizat abadi Nabi Muhammad saw dan menekankan bahwa tawakal sejati kepada Allah mampu mewujudkan segala hal, bahkan yang dianggap mustahil sekali pun.
Dalam kesempatan ini, Imam Ali Khamenei mengucapkan selamat atas kelahiran Abu Abdillah al-Husain as dan menyebut keberlanjutan mukjizat Alquran dan kenabian sebagai berkah besar bagi manusia dan seluruh alam semesta. Ayatullah Khamenei menekankan bahwa setiap kali seseorang membaca dan merenungkan Alquran, ia harus menyadari bahwa ia sedang berhadapan dengan mukjizat Rasulullah yang terakhir.

Manifestasi Bi’tsat: Rezim Zionis Bertekuk Lutut di Gaza dan Lebanon
Pada hari peringatan peristiwa Bi’tsah Nabi Islam, Rasulullah Muhammad Mustafa saw, pagi ini (Selasa, 28/1) para pimpinan eksekutif, yudikatif dan legislatif serta sejumlah pejabat negara, duta besar negara-negara Islam, dan berbagai elemen masyarakat mengadakan pertemuan dengan Imam Ali Khamenei, Pemimpin Revolusi Islam.
Dalam pertemuan ini, Pemimpin Revolusi menjelaskan bahwa Bi’tsah (Pengutusan Resmi) adalah suatu gerakan yang terus-menerus dan abadi, dengan pelajaran terpenting yang dapat dipetik oleh umat manusia, khususnya umat Islam, adalah penggunaan akal dan iman untuk menciptakan transformasi pemikiran dan pemahaman. Imam Khamenei menekankan bahwa pada era saat ini, gerakan perlawanan yang dimulai dengan kemenangan Revolusi Islam adalah wujud dari Bi’tsah yang, dengan menggunakan akal dan iman, berhasil membangkitkan umat Muslim dan bahkan non-Muslim. Bertekuk lututnya rezim Zionis di hadapan Gaza dan Lebanon adalah hasil dari perlawanan tersebut.

Seni: Media Terbaik Menyalurkan Spirit Para Syahid
Pernyataan Pemimpin Revolusi Islam dalam pertemuan dengan para penyelenggara Kongres Nasional Peringatan 1.880 Martir Kasyan yang diadakan pada 26 Januari 2025 malam ini dipublikasikan di lokasi acara di Kasyan.
Ayatullah Khamenei dalam pertemuan tersebut menyebut Kashan sebagai kota yang sepanjang sejarah melahirkan ilmuwan, ulama, pejuang, dan seniman. Beliau menghormati sosok-sosok pejuang melawan penjajah Inggris yang lahir dari kota ini, terutama ulama pemberani Almarhum Ayatullah Kashani. Beliau menambahkan bahwa selain dikenal dalam bidang ilmu, seni, dan kecintaan kepada Ahlulbait as, Kasyan juga berperan besar dalam Perang Pembebasan dan beberapa peristiwa penting Revolusi Islam, menunjukkan bahwa daerah ini terus menghasilkan individu-individu pemberani dan pejuang.

Instansi Pemerintah dan Pengawas Tidak Boleh Menjadi Hambatan bagi Sektor Swasta
Pemimpin Revolusi Islam pagi ini (Rabu, 22/1) dalam pertemuan dengan ratusan pengusaha, investor, dan pelaku ekonomi, menyatakan bahwa kemajuan dan inovasi sektor swasta merupakan sumber harapan dan gerakan, serta menekankan pentingnya kerja media yang serius untuk mengedukasi masyarakat, terutama generasi muda, mengenai pencapaian yang menggembirakan ini. Ia menekankan: "Sistem pengambilan keputusan dan eksekutif negara harus membantu sektor swasta sebagai kewajiban yang sangat serius dan menghilangkan hambatan-hambatan di jalur gerakan dan kemajuan sektor ini."
Dalam pertemuan ini, Pemimpin Revolusi juga merujuk pada kemenangan perlawanan Gaza dan mengatakan: "Apa yang terjadi di depan mata dunia ini seperti sebuah dongeng."

Pelbagai Liputan Media Harus Mematahkan Ilusi Kekuatan Musuh
Pemimpin Revolusi Islam pada pagi hari ini (Rabu, 8/1), dalam peringatan peristiwa 19 Dey 1356 (1977) oleh rakyat Qum, dalam pertemuan dengan ribuan warga kota ini, menyebutkan bahwa 46 tahun kebijakan dan perhitungan keliru Amerika terhadap rakyat Iran adalah kelanjutan dari kesalahan perhitungan yang sama dalam menganalisis peristiwa revolusi 19 Dey.

Harus Berdiri Teguh Melawan Pendudukan Amerika di Irak
Imam Ali Khamenei, Pemimpin Revolusi Islam, pada sore hari ini (Rabu, 8/1) dalam pertemuan dengan Tuan "Muhammad Shia al-Sudani", Perdana Menteri Irak, mengungkapkan apresiasi terhadap langkah-langkah baik yang telah diambil oleh PM al-Sudani untuk pembangunan dan keamanan, dan berkata: "Semakin maju dan aman Irak, semakin menguntungkan bagi Republik Islam Iran."

Pangkalan Militer Amerika di Suriah Akan Dihancurkan oleh Para Pemuda Suriah
Pemimpin Revolusi Islam, Imam Khamenei, pada pagi hari ini (Rabu 1/1), menjelang peringatan tahun kelima syahidnya Jenderal Qasim Sulaimani, dalam pertemuan dengan keluarga Sulaimani dan sejumlah keluarga "Para syahid pembela Haram dan para syahid muqawamah," menjelaskan beberapa ciri-ciri kepribadian dan perilaku Jenderal Sulaimani. Ia mengatakan: "Kita harus mengambil pelajaran dari sifat-sifat ini dan bergerak menuju tujuan utama ajaran Sulaimani, yaitu 'mewujudkan Islam dan Alquran.'"

Republik Islam Tidak Membutuhkan Pasukan Proxi di Kawasan
Pemimpin Revolusi Islam pada pagi hari ini (Minggu, 22/12), di hari kelahiran Sayidah Fatimah Zahra sa, pemimpin wanita dunia, dalam pertemuan dengan ribuan orang dari kalangan penyair dan pembaca kidung dan syair Ahlulbait as serta berbagai lapisan masyarakat, menyebutkan bahwa Fatimah Zahra sa adalah teladan sempurna bagi seluruh umat manusia dalam "berjuang di jalan kebenaran, keteguhan, keberanian, kejujuran, serta kekuatan logika dan argumentasi."

Hak Perempuan dan Laki-laki Sama dalam Keluarga
Pemimpin Tertinggi Revolusi Islam pagi ini (Selasa, 17/12) dalam pertemuan dengan ribuan perempuan dan gadi menyebut Sayyidah Fatimah Zahra as sebagai salah satu keajaiban penciptaan. Ia menekankan prinsip-prinsip penting dalam Piagam Islam tentang perempuan, dengan menyatakan bahwa dalam Islam, perempuan dan laki-laki saling melengkapi. Dalam usaha mencapai kehidupan yang baik (hayat thayyibah), kemampuan intelektual dan spiritual di bidang ilmiah, budaya, seni, pengaruh sosial-politik, aktivitas ekonomi, serta isu-isu internasional, tidak ada perbedaan antara laki-laki dan perempuan.

Terintegrasinya Agama dengan Simbol-simbol Peradaban Iran
Teks pidato Pemimpin Revolusi Islam dalam pertemuan dengan penyelenggara Kongres Peringatan 24.000 Syahid Provinsi Isfahan, yang berlangsung pada 21 Aban 1403 (12 November 2024), hari ini disebarkan di lokasi acara di Isfahan.
Imam Khamenei dalam pertemuan tersebut menyebut Isfahan sebagai pelopor dalam semua aspek peradaban, termasuk ilmu pengetahuan, industri, seni, arsitektur, pengembangan ulama, dan keberanian. Ia menegaskan bahwa Isfahan menunjukkan keterjalinan antara agama dan spiritualitas dengan ilmu pengetahuan, budaya, dan peradaban, di mana kedua aliran ini tidak saling bertentangan.

Tugas Utama Angkatan Bersenjata: Meningkatkan Kesiapan dan Kekuatan Tempur
Pertemuan Panglima Tertinggi Angkatan Bersenjata dengan para pejabat dan Kepala Staf Angkatan Laut Republik Islam Iran, memperingati 7 Azar 1359 (28 November 1980) dan kepahlawanan kapal perang Pikan melawan musuh Ba'ath, yang diperingati sebagai Hari Angkatan Laut. Dalam pertemuan tersebut, Ayatullah Khamenei menyebut Angkatan Laut sebagai kekuatan penting dan strategis di dunia saat ini. Beliau juga memuji aktivitas di berbagai bagian operasional, intelijen, dukungan, pembangunan, dan inovasi di Angkatan Laut.

Keharusan Transformasi pada Hauzah Ilmiah dan Menjawab Pelbagai Persoalan Baru
Pemimpin Revolusi Islam Iran, siang ini (Rabu, 20/11) dalam pertemuan dengan civitas akademika Jamiatu Zahra yang terdiri dari rektor, dekan, dosen, dan mahasiswi Jami'atu Zahra (sa), menggambarkan lembaga ini sebagai salah satu fenomena unik yang lahir dari Revolusi Islam dan sebagai sarana peningkatan pengetahuan agama serta pengaruh perempuan. Ia juga menekankan pentingnya transformasi dan pembaruan di hauzah-hauzah ilmiah seiring perubahan masyarakat. Imam Ali Khamenei mengatakan bahwa hauzah harus memberikan perhatian pada isu-isu penting masyarakat seperti ekonomi, tata kelola, dan keluarga.

Sesuai Janji Ilahi dan Pengalaman di Lapangan, Kemenangan Perlawanan Hal Niscaya
Pemimpin Revolusi Islam, pagi ini (Kamis, 7/11) dalam pertemuan dengan anggota Dewan Ahli, menyebut dewan ini sebagai lembaga yang paling terkait dengan Revolusi Islam. Ia juga menyinggung beberapa motivasi dan aktivitas yang bertujuan menghentikan revolusi dan mengembalikan pergerakan bangsa ke masa lalu. Ia menegaskan bahwa tanggung jawab utama kepemimpinan adalah menjaga arah negara menuju tujuan revolusi. Oleh karena itu, Dewan Ahli, yang memiliki peran unik dalam menentukan kepemimpinan, menjadi sangat penting.

Pertemuan Imam Ali Khamenei dengan Keluarga Para Syahid Pertahanan Udara
Siang tadi (Ahad, 3/11) Imam Ali Khamenei, Pemimpin Revolusi Islam, bertemu dengan keluarga para syahid dari Pasukan Pertahanan Udara yang gugur dalam serangan terbaru rezim Zionis. Ia memuji kedudukan luhur para syahid ini, dengan mengatakan, "Semua syahid memiliki posisi yang istimewa dan berada dekat dengan Tuhan, menerima rahmat-Nya. Namun, kesyahidan para pahlawan ini, yang gugur dalam mempertahankan bangsa dan negara dalam konfrontasi langsung dengan rezim Zionis—musuh Islam yang paling keji—adalah kesyahidan yang istimewa dan penting."

Rezim Zionis dan Amerika Akan Menerima Balasan yang Menyakitkan
Pemimpin Revolusi Islam Iran pagi ini (Sabtu 2/11) dalam pertemuan dengan ribuan pelajar dan mahasiswa menjelaskan alasan dasar perlawanan yang telah berlangsung setidaknya selama 70 tahun antara rakyat Iran dengan kezaliman dan keserakahan Amerika Serikat. Ia menegaskan bahwa perlawanan yang bercorak Islami, nasional, rasional, bijaksana, dan manusiawi dari bangsa Iran terhadap arogansi Amerika, yang sejalan dengan hukum internasional, akan terus berlanjut dengan peta jalan yang benar tanpa kelalaian atau keterlambatan. Dalam perjuangan ini, rezim Zionis dan Amerika akan menerima balasan yang menyakitkan atas setiap tindakan anti-Iran.

Rezim Zionis Keliru Dalam Kalkulasinya dan Mereka Harus Dipahamkan Kekuatan Iran
Pemimpin Revolusi Islam Iran pagi ini (Minggu 27/10), dalam pertemuan dengan ribuan keluarga para syahid keamanan, menyebut para syahid ini sebagai salah satu syahid terbaik di jalan kebenaran. Ia menekankan pentingnya keamanan sebagai dasar bagi segala urusan masyarakat dan aspek kehidupan rakyat, seraya mengatakan: “Hanya Iran yang kuat yang dapat menjamin dan memastikan keamanan serta kemajuan negara dan rakyatnya. Oleh karena itu, Iran harus semakin kuat dalam semua dimensi: ekonomi, sains, politik, pertahanan, dan manajemen.”

Rezim Zionis Mengalami Kekalahan, Namun Peradaban dan Politisi Barat Kalah Telak
Pemimpin Revolusi Islam siang ini (Rabu, 23/10), dalam pertemuannya dengan panitia penyelenggara Kongres 15.000 Syuhada Provinsi Fars, menyebut peristiwa di kawasan serta keteguhan dan perjuangan perlawanan sebagai faktor perubahan nasib dan sejarah kawasan. Ia menekankan bahwa kegagalan rezim Zionis dalam menghancurkan perlawanan, meskipun telah membunuh lebih dari 50.000 orang tak berdosa, mengalami kekalahan telak. Namun, kekalahan yang lebih telak lagi adalah kehinaan budaya, peradaban, dan politisi Barat. Imam Ali Khamenei berkata: “Dalam pertempuran menghadapi barisan kejahatan, kemenangan berada di pihak perlawanan.”
